Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2019

Tak Terarah

Hamparan merah tak berbekas  jika tak ada rintik manja dari abu hal yang indah tak selalu senja  kenanglah jingga jika kamu lebih membekas diantara  lembayung 

Hanya Menyapa

Masa lampau terlalu malang  Tak ada yang ingin menyambutnya  Walau hanya menyapanya  Masa sekarang tak terlalu nikmat  jika setelahnya tak ada etika  Masa lusa akan selalu menjadi masa depan  yang terencana tapi tak tentu terrealisasikan  Jika tak terlelap dalam ego 

Khalil Gibran : Anakmu Bukanlah Milikmu

Anakmu bukalah milikmu, mereka adalah putra putri sang Hidup, yang rindu akan dirinya sendiri. Mereka lahir lewat engkau, tetapi bukan dari engkau, mereka ada padamu, tetapi bukanlah milikmu. Berikanlah mereka kasih sayangmu, namun jangan sodorkan pemikiranmu, sebab pada mereka ada alam pikirannya sendiri. Patut kau berikan rumah bagi raganya, namun tidak bagi jiwanya, sebab jiwa mereka adalah penghuni rumah masa depan, yang tiada dapat kau kunjungi, sekalipun dalam mimpimu. Engkau boleh berusaha menyerupai mereka, namun jangan membuat mereka menyerupaimu, sebab kehidupan tidak pernah berjalan mundur, ataupun tenggelam ke masa lampau. Engkaulah busur asal anakmu, anak panah hidup, melesat pergi. Sang Pemanah membidik sasaran keabadian, Dia merentangkanmu dengan kuasaNya, hingga anak panah itu melesat jauh dan cepat. Bersukacitalah dalam rentangan tangan Sang Pemanah, sebab Dia mengasihi anak-anak panah yang melesat laksana ...

Bandung

Jika malam selalu  bergerumu ri ndu  Tidak u ntuk tadi malam  Malam terasa ha ngat terselimuti tawa lepas nya  de nga n lembut nya me mega ng  pait nya hidup  de nga n tatapa n mata nya melumpuhka n getir nya ketakuta n Ba ndu ng, 18  nov 2019